Kurang lebih 14 tahun karir saya di dunia logistik Indonesia, dari membentuk market, mengatur jalannya operasional, sampai membangun cabang di beberapa daerah pernah saya capai. Hingga pada Februari 2019, saya memutuskan untuk bergabung dengan ON-TRUCKS. Karena saya melihat potensi yang cukup besar dari model bisnis jasa truk atau trucking ON-TRUCKS ini.

Kebutuhan pengiriman muatan darat yang dinamis, dalam artian penggunaan beragam armada truk, menjadi tantangan yang harus bisa dijawab oleh setiap penyedia jasa trucking Indonesia. Setiap perusahaan memiliki kebutuhannya masing-masing dalam pengiriman barang mereka, kita harus bisa memenuhi kebutuhan mereka. Tidak semua pengiriman barang menggunakan truk wingbox atau truk besar lainnya. Biasanya hal ini dikarenakan dua hal, yang pertama volume barang tidak terlalu besar dan jalan menuju lokasi bongkar tidak dapat dilalui truk besar.

Selain itu ada lima hal penting yang juga harus diperhatikan dalam setiap aktivitas pengiriman muatan, yaitu komunikasi, koordinasi, ketepatan waktu dan safety barang.

Komunikasi.

Hal yang mendasar dan sangat penting dalam aktivitas pengiriman barang adalah komunikasi. Komunikasi ini meliputi komunikasi internal dan eksternal. Komunikasi internal ini adalah komunikasi antara tim sales dan operasional. Tim operasional melakukan monitoring pengiriman dengan ketat dan tim sales juga harus mengetahui hal tersebut. Sehingga tim sales dapat terus memberikan informasi kepada pemilik muatan, tanpa harus diminta terlebih dahulu.

Komunikasi tersebut perlu dilakukan agar pemilik muatan selalu mendapatkan informasi mengenai keamanan barang, posisi barang, dan perkiraan waktu sampai barang mereka ke tempat tujuan. Kondisi lalu lintas yang dinamis, salah satunya macet, dapat menghambat pengiriman barang. Jika ini terjadi, kita sebagai penyedia jasa wajib menginformasikan secara akurat dan tepat kepada pemilik muatan.

Koordinasi.
Koordinasi merupakan bagian penting dalam setiap manajemen logistik untuk memadukan seluruh operasi logistik. Sebab fungsi utama bagian manajemen adalah mengkoordinasikan semua bagian dengan baik dan benar. Tentunya hal tersebut tak akan dapat tercapai jika tidak ada komunikasi yang terjalin dengan baik. Oleh sebab itu maka komunikasi sangat penting untuk membangun koordinasi baik di dalam ataupun di luar bagian manajemen logistik.

Ketepatan Waktu.

Selain keamanan muatan, hal terpenting lainnya adalah ketepatan waktu. Keterlambatan pengiriman dapat merugikan pemilik muatan hingga pemilik armada truk. Untuk mendapatkan ketepatan waktu pengiriman diperlukan sumber daya manusia yang sudah expert di bidang logistik, terutama trucking. SDM ini diperlukan untuk dapat menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan keterlambatan pengiriman hingga melakukan tindakan antisipasi.

Ada beberapa faktor yang memengaruhi ketepatan waktu pengiriman, selain kondisi lalu lintas yang sangat dinamis, kemampuan driver serta kelengkapan informasi alamat tujuan pengiriman juga menjadi pertimbangan. Untuk itu kami selalu memberikan vendor truk terbaik di setiap pengiriman muatan dan memastikan kelengkapan alamat tujuan pengiriman.

Safety Barang.

Kerusakan atau kehilangan barang muatan dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Kerusakan barang muatan dapat terjadi karena faktor kelebihan muatan, kondisi jalan yang kurang baik, kondisi box yang tidak memenuhi standar, kemampuan/pengetahuan driver, dan masih banyak lagi. Pada kasus kehilangan barang muatan paling banyak disebabkan oleh tindakan kriminal seperti kelompok begal, bajing loncat, hingga kerjasama driver dengan pelaku tindak kejahatan.

Untuk meminimalkan atau menghindari hal-hal tersebut terjadi, disamping menjalin kerjasama dengan vendor truk terpercaya, perlu adanya keterbukaan informasi berbagai pihak yang terlibat dalam aktivitas pengiriman muatan. Karena jika terjadi kerusakan muatan tidak hanya pemilik muatan yang akan merugi, melainkan pemilik truk hingga penyedia jasa juga bisa terkena dampaknya.

Disiplin dan Attitude.

Untuk dapat melaksanakan keempat hal di atas dengan baik, hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah menerapkan disiplin dan yang kedua harus memiliki attitude berupa sikap postif. Saya menerapkan disiplin ke tim dari hal terkecil, sebagai contoh datang lebih awal pada saat ada meeting dengan client. Alasannya adalah untuk membiasakan tim saya menghargai waktu, terlebih waktu yang diberikan orang lain untuk melakukan meeting.

Selain disiplin, saya juga menanamkan sikap positif untuk diri saya dan tim. Saya meyakini bahwa ilmu dan cara kerja dibidang ini sangat bisa dipelajari dengan mudah tetapi tanpa adanya kedisiplinan dan sikap etika kerja yang baik akan menjadi omong kosong belaka, karena menurut saya untuk membentuk kekompakan tim serta komunikasi yang baik, perlu adanya sikap positif yang dibiasakan. Percuma memiliki sistem yang canggih sekalipun, jika dari segi sumber daya manusia yang menggerakan sistemnya tidak disiplin.

Dapatkan inspirasi manajemen logistik terbaik dari sumber yang berpengalaman dibidangnya bersama ON-TRUCKS. Follow akun linkedin kami untuk update terbaru di https://bit.ly/OTLinkedin